Minder dengan dia (perempuan) yang taat.

Senin, Februari 22, 2016
aku pernah dekat dengan seorang perempuan, perempuan yang pengetahuan dan ilmu agamanya sangat kuat, selain itu dia mendalami ilmu sastra arab di salah satu Universitas Negeri ternama, aku mengenalnya, meski tidak terlalu dekat, ia adalah seorang sahabat, teman seperjuanganku dulu saat mendidik ilmu.

setelah sekian tahun, terjadilah titik temu. silaturahim kembali terjalin.. iya reuni. waktu terus berlalu sampai aku dengan perasaanku, yang sudah jatuh cinta sebagaimana ia jatuh cinta padaku, sebagaimana tanda - tanda itu terlihat, tarik menarik bagaikan dua kutub pada magnet yang energinya samar tidak terlihat.

lambat laun. waktu membuat aku tahu, bahwa keluarganya adalah orang-orang yang taat.. ustad, ustadzah, orang - orang yang menurutku hebat karena dekat dengan Allah.. sebagian keluarganya adalah pengurus sekolah islami dan Masjid di lingkungan sekitar rumahnya, sesuatu yang berpengaruh. sementara aku? siapa aku? siapa keluargaku?

ya.. aku menjadi murung, merasa diriku ini tidak pantas (minder).. bukanlah seorang yang saat itu layak menjadi imam yang baik untuknya kelak.. karena aku sadar masih dekat dengan maksiat. maka aku memilih mundur. menghilang. meninggalkan semuanya, mencari Tuhanku, terus berharap sampai hidayah dan takdir yang berbeda datang untukku.

Waktu terus berlalu, sampai sebuah undangan datang padaku melalui kakak sepupuku..
"sal, ibu gurunya Davina nitip ini untuk kamu.."
Perempuan itu akan segera menikah dalam waktu dekat ini,
membuat aku dengan diriku.. duduk sesaat tersentak membisu..
batin berbisik berkata.. 'tidak terasa ya.. ternyata sudah berlalu begitu lama'..

suka dan duka pada batinku, aku bersyukur karena do'a yang telah lalu menjadi nyata,
agar dia berbahagia, mendapatkan seorang yang layak dan pantas,
semoga kebaikan dunia dan surga untuknya...
dan dukaku hanya satu :
"apakah aku terlambat.. untuk mencari, mengenali, mencintaimu ya Rabbi..?"

....
Ya Rabbi, aku jatuh cinta lagi.
pada perempuan yang terbukti taat dan tunduk hanya padaMu.
yang pernah dan tetapi, telah lama tidak kutemui,
mungkinkah kelak engkau meridhoi.. kami? -2015/2016-

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.